Limbah hewan
Qurban seperti darah dan kotorannya berpotensi mencemarkan lingkungan
dan menimbulkan berbagai penyakit. Kotoran hewan mengandung banyak
bakteri jahat, sedangkan darah merupakan medium terbaik bagi tumbuhnya
bakteri. Selain itu, keberadaan limbah kurban akan mengeluarkan bau tak
sedap pengundang lalat..Limbah hewan kurban masih bisa dimanfaatkan
dalam bentuk pupuk kompos dan bahan bakar Biogas, Bio Elektrik dan Pupuk,
Dengan rataan bobot hidup sapi 400 kg, akan dihasilkan limbah (
kotoran, darah, bulu) 12 % setara 48 kg. Maka tiap biodigester,
kapasitas terkecil 3 m3 ( 3 ton), berkemampuan menampung limbah dari 60
ekor sapi.
Guna ikut mengatasi limbah hewan Qurban yang dilakukan
pemotongannya di luar RPH (Rumah Potong Hewan), bagi daerah yang dekat
dengan keberadaan lokasi biodigester dibawah pengelolaan Cipta Visi Sinar Kencana (CVSK),sebagaimana bisa dilihat di 33 lokasi ini, dengan ini kami siapkan drum/ tong
ukuran 40- 120 liter yang akan ditempatkan di lokasi2 panitia Qurban dan
akan mengangkutnya sesegera mungkin disesuaikan dengan ketersediaan
ritasi kendaraan operasional kami.
Hub petugas Posko Hijau dengan kirim data (lokasi, jumlah hewan qurban sapi) ke No 08112221160
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan pemikiran anda dituliskan !!